Reviewbunda.com – Tips memandikan bayi dengan kulit sensitif tentu berbeda dengan bayi yang memiliki kulit normal. Pasalnya, bayi yang memiliki kulit sensitif akan lebih rentang terkena bakteri, iritasi, dan masih banyak lagi. Karenanya, diperlukan pengetahuan khusus untuk ibu agar bisa memandikan anak berkulit sensitif dengan benar. Melansir Thenewageparents, ada setidaknya lima cara atau tips memandikan bayi dengan kulit sensitif. Apa saja? Yuk simak ulasannya berikut ini.
Daftar Isi
- Tips Memandikan Bayi dengan Kulit Sensitif
- 1. Hindari Mandikan Bayi dengan Kulit Sensitif Pakai Air Panas
- 2. Jangan Pakai Sabun Saat Mandikan Bayi dengan Kulit Sensitif
- 3. Hindari Mandi Lebih Terlalu Lama
- 4. Mengaplikasikan Pelembap Setelah Mandi
- 5. Jangan Menggosok Kulit Terlalu Kencang
- 6. Hindari Kebiasaan Mandi Busa
Tips Memandikan Bayi dengan Kulit Sensitif
1. Hindari Mandikan Bayi dengan Kulit Sensitif Pakai Air Panas
Perlu diketahui bahwa mandi memakai air panas justru bisa menghilangkan kelembapan kulit. Karenanya, kalau si kecil memiliki kulit sensitif, sebaiknya jangan dimandikan memakai air panas.
Memang, mandi pakai air panas akan terasa nyaman karena bisa membuat saraf mati rasa sesaat. Hal ini tentu membuat kita atau bayi akan merasa nyaman karena rasa gatal tiba-tiba terasa hilang. Namun, hilangnya kelembapan akibat mandi pakai air panas bisa berisiko lebih. Apalagi kulit yang dimiliki bayi lebih tipis dari kulit orang dewasa. Jadi usahakan jangan memandikan anak dengan air terlalu panas ya.
2. Jangan Pakai Sabun Saat Mandikan Bayi dengan Kulit Sensitif
Meski terdengar aneh, tapi menghindari sabun saat memandikan anak bisa jadi cara terbaik. Sabun sendiri diketahui membuat kulit menjadi lebih kering karena bersifat basa. Padahal, pH alami kulit kita cenderung sedikit asam.
Karenanya, penggunaan sabun bayi dengan bahan bermacam-macam justru bisa membuat kulit menjadi iritasi. Nah jika ingin lebih aman, kamu bisa menggantinya dengan minyak mandi atau pembersih lain yang bersifat non-sabun. Ingat, menjaga kelembapan kulit pada bayi berkulit sensitif sangatlah penting.
3. Hindari Mandi Lebih Terlalu Lama
Bagi orang dewasa, mandi lama mungkin menyenangkan, karena bisa merasa lebih segar hingga jadi terapi yang menyenangkan. Tapi tidak bagi bayi berkulit sensitif. Sama seperti mandi memakai sabun, mandi terlalu lama juga bisa menghilangkan kelembapan kulit.
Bagi anak yang berkulit sensitif misalnya mengidap eksim, lapisan kulit sudah bermasalah. Jadi menjaga kelembapan adalah kunci. Dengan mandi terlalu lama, bukanya baik untuk kulit tapi malah memperburuk keadaan.
4. Mengaplikasikan Pelembap Setelah Mandi
Saat ini sudah banyak pelembap yang dijual khusus untuk kulit bayi sensitif. Memakaikannya bisa jadi salah satu cara mengatasi kulit iritasi. Setelah melakukan tiga tips memandikan bayi dengan kulit sensitif di atas, kamu bisa mengoleskan pelembap 3 menit setelah mandi. Dengan begitu, risiko eksim akan berkurang, kelembapan tetap terjaga, bahkan bisa mencegah iritasi yang lebih parah.
5. Jangan Menggosok Kulit Terlalu Kencang
Ingat, kunci menjaga kulit bayi sensitif adalah dengan menjaga kelembapannya. Setelah mandi, menggosok kulit bayi secara berlebihan bisa membuatnya semakin kering. Alih-alih menggosoknya secara berlebihan, lebih baik tepuk-tepuk kulit anak perlahan.
Tepuk-tepuk kulitnya setelah mandi hingga kering sehingga kelembapan tetap terjaga. Jika melihat kulitnya mengelupas, usahakan juga untuk tidak mengopeknya. Hal itu justru membuat kulit sensitif anak makin parah.
6. Hindari Kebiasaan Mandi Busa
Terakhir, hindari memandikan anak dengan bak penuh busa. Hal ini justru bisa membuat kulit sensitif anak menjadi lebih parah. Sebab, bahan kimia yang tersimpan dalam sabun bisa memperburuk keadaan.
Nah itu dia beberapa tips memandikan bayi dengan kulit sensitif yang aman dan bisa mencegah kondisinya menjadi lebih buruk. Jangan sampai abai ya, karena menjaga kenyamanan anak adalah yang utama.